Visi Politik Gerakan Jihad | Aksiku Toko Buku Bekas Online
Pemesanan Klik pada nomor untuk langsung chat :
1. Djefi: Whatsapp: 0813-1063-6383
2. Farida: Whatsapp: 0813-1555-4445
"Harga Belum Termasuk Biaya Ongkos Kirim"
"Pengiriman dilaksanakan sehari setelah Pembayaran"

Pilih Penulis

Pencarian Cepat - Ketik dan Enter

Home » , , , , » Visi Politik Gerakan Jihad

Visi Politik Gerakan Jihad

www.aksiku.com

Toko Buku Bekas Online Aksiku menjual Buku Bekas berjudul Seri Perjalanan Gerakan Jihad: Visi Politik Gerakan Jihad Penulis Hazim Al-Madani dan Abu Mush'ab As-Suri.

Judul Seri Perjalanan Gerakan Jihad: Visi Politik Gerakan Jihad
Penulis: Hazim Al-Madani dan Abu Mush'ab As-Suri
Bahasa: Indonesia/terjemahan
Kulit Muka: Soft Cover
Tebal: 152 hal
Harga Buku: Rp. 30.000,-HABIS
Berat Buku: 180 gram
Penerbit: Jazera
Tahun: 2010 Cetakan ke 1
Kondisi: Cukup Bagus (BUKU Bekas/Kondisi fisik sesuai foto)

Beli buku ini via:

“ Kita Asyik dengan pertarungan militer, sukses menempa jiwa ikhlas, dan berhasil menghidupkan kecintaan mati syahid. Tapi kita lalai memikirkan kekuasaan (politik), sebab kita tak sepenuh hati menggelutinya. Kita masih memandang bahwa politik adalah barang najis. Hasilnya, kita sukses mengubah arah angin kemenangan dengan pengorbanan yang mahal, hingga menjelang babak akhir saat kemenangan siap dipetik, musuh-musuh melepaskan tembakan “ rahmat “ untuk menjinakan kita “.

Buku ini hadir di tengah jatuh bangun berbagai gerakan jihas dalam mengemban misinya. Membawa pencerahan dan gagasan yng cukup kritis sekaligus cerdas, sehingga sangat mungkin menjadi “ barang baru “ bagi sebuah gerakan jihad; politik. Sesuatu yang banyak dijauhi oleh aktivis hanya karena keliru mengidentifikasi. Tanpa menyadari bahwa jihad itu sendiri sebenarnya merupakan sebuah aktifitas politik. Celakanya, sikap apolitis itu justru mengakibatkan umat yang seharusnya berada dibarisan pendukung, justru bersama musuh membabat gerakan jihad. Lalu, bagaimana sebuah gerakan jihad itu harus berpolitik?

Semua dibeber kedua penulis. Berbagai jurus untuk menciptakan sebuah pola gerak jihad yang konstruktif; analogi perekrutan massa sekaligus menetralisir kekuatan lawan, pembangunan opini publik, memelihara miftah sharra ‘ (poin kunci perlawanan), hingga bagaimana memfokuskan titik pukul pada prioritas musuh di tengah-tengah kemampuan diri yang serba terbatas. Tentu, semua itu hanya boleh diputuskan oleh qiyadah (kepemimpinan) yang memiliki kualitas standar dan syarat khusus, yang juga diurai dalam buku ini.

Meski tak menawarkan suasana heroik - lazimnya buku-buku jihad yang ada – buku ini sangat layak diharapkan menjadi saham bagi urun-rembug yang mencerahkan terkait pola pergerakan jihad – yang hingga hari ini masih menjadi misteri dan perdebatan di kalangan aktivis itu sendiri. Apalagi, kedua penulis adalah tokoh yang sudah tidak asing lagi dalam pergulatan jihad internasional.

Lihat Juga

Buku Unggulan


0 comments:

Post a Comment

Sudahkah Anda Baca Buku ini?